4 Efek Buruk Jika Selalu Begadang

Posted By admin on 5/21/2017 | 5/21/2017

begadang
Begadang merusak kesehatan.
Seputar Kita - Dengan berbagai alasan, begadang saat ini kerap menjadi kebiasaan. Awalnya mungkin dirasa tak berefek apa-apa bagi tubuh, namun faktanya jika dilakukan dalam jangka panjang kebiasaan ini juga bisa merusak kesehatan lho.

Mulai dari mengganggu hormonal dan metabolisme tubuh, hingga merusak kesehatan kulit. Disebutkan oleh nutrisionis Lagizi, Jansen Ongko, MSc, RD, kurang tidur juga dapat membuat Anda mudah gemuk. Ini karena semakin pendek durasi tidur, maka semakin tinggi nafsu makan Anda di hari berikutnya.

Dikutip dari bukunya yang berjudul 'Fit Teen's Diary', Jansen menuturkan 5 efek samping dari kebiasaan terlambat tidur malam:

1. Sulit mengatur nafsu makan
 
Menurut Jansen, seseorang yang tidak mendapatkan cukup tidur cenderung mudah mengalami peningkatan berat badan. Ini disebabkan karena tidur itu sendiri dapat memengaruhi hormon pengatur nafsu makan: leptin dan ghrelin. Kurang tidurjuga membuat Anda menjadi lebih mudah stres dan ingin makan terus-menerus.

2. Sistem imun drop
 
Kurang istirahat juga dapat membuat sistem kekebalan tubuh tidak bisa bekerja dengan maksimal. Efeknya, daya tahan tubuh menjadi lebih lemah dan Anda pun jadi lebih mudah sakit, serta tertular penyakit.

3. Tulang menjadi lemah
 
Tak cuma mengganggu hormon dan metabolisme, kurang tidur juga dapat merusak kesehatan tulang. Jansen menuturkan bahwa pada saat tidur, tubuh akan mengalami proses regenerasi sel dan jaringan tubuh, sehingga kurang tidur akan mengganggu siklus pembentukan dan pelepasan kalsium tulang. Akibatnya, tulang akan menjadi semakin rapuh dan rentah patah saat terjatuh.

4. Merusak kesehatan kulit
 
Jansen menuturkan jika Anda kebiasaan tidak cukup tidur, maka tubuh akan melepaskan lebih banyak hormon stres atau kortisol. Dalam jumlah yang berlebihan, hormon ini dapat memecah kolagen kulit yang membuat kulit halus dan elastis.
"Akibatnya proses regenerasi kulit akan mengalami gangguan. Kulit pun akan menjadi lebih kering dan kusam. Maka dari itu, mulai saat ini aturlah waktu tidur menjadi setidaknya 6-8 jam sehari," pesan Jansen. 

(op/adm)



Blog, Updated at: 5/21/2017

0 komentar:

Posting Komentar

Translate

loading...