Tips Kelola Keuangan Bagi Penerima Gaji Pas-pasan

Posted By admin on 5/19/2017 | 5/19/2017

Besaran Gaji dan Kebutuhan tidak seimbang.
Seputar Kita - Uang gaji menjadi hal yang ditunggu-tunggu oleh setiap pekerja. Namun, besaran gaji dan kebutuhan setiap orang tentu saja berbeda.

Bahkan, baru-baru ini Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (PAN-RB), Asman Abnur akan mengubah sistem gaji pegawai negeri sipil (PNS). Rencananya, penggajian akan bergantung pada kinerja dan jabatan.

Hal itu pun berpengaruh juga pada bonus atau gaji ke-13. Pasalnya, pegawai yang memiliki kinerja baik akan mendapatkan haknya untuk menerima gaji ke-13 itu.

Tentu saja mendengar hal tersebut, seseorang akan memilih untuk giat bekerja. Meski demikian, giat yang dilakukan seseorang belum tentu sama di hadapan para atasan. Jika giat bekerja itu diakui tentu akan untung dengan bonus, tetapi bagaimana jika tidak?

Salah satu cara untuk memuaskan diri dari penghasilan yang 'seadanya' itu tentu harus datang dari diri sendiri. Seseorang dapat memulainya dengan berhemat saat tanggal muda sedang berlangsung.

Dilansir dari boldsky, ada sejumlah cara yang dapat Anda lakukan untuk menghemat penghasilan.

1. Bagi uang

Hal yang terbayangkan saat mendapatkan gaji adalah menikmati hidup. Namun, hal tersebut justru keliru.

Saat mendapatkan gaji, Anda harus dapat membagi uang itu dalam sejumlah kategori yang penting seperti cicilan, biaya listrik, biaya air, dan kebutuhan pokok yang belum terbayarkan. Pertama-tama, Anda harus memilahnya dan menuliskan untuk apa uang tersebut.

Jika sudah melakukannya, seseorang akan mengetahui berapa banyak sisa uang yang dapat digunakan untuk menjalani kehidupan sehari-hari. Bahkan, tidak menutup kemungkinan untuk tabungan dan kesenangan semata.

Meski demikian, jangan lupa untuk mencatat apa saja kebutuhan sehari-hari yang dibutuhkan seperti ongkos transportasi dan uang makan. Hal tersebut supaya uang tidak habis begitu saja tanpa tahu ke mana.

2. Buat daftar belanja

Belanja adalah hal yang paling disukai dan dibayangkan ketika gaji sudah di tangan. Membayangkan diri pergi ke mal dan membawa berpuluh kantong belanja tentu menjadi hal yang menyenangkan.

Namun, seseorang harus menghindari hal tersebut untuk berhemat. Yang perlu dilakukan adalah dengan membuat daftar belanja. Anda dapat membaginya menjadi beberapa kategori seperti barang yang paling penting untuk dibeli hingga hal yang tidak terlalu penting.

Tentu saja, bagi ibu rumah tangga hal yang paling penting adalah membeli kebutuhan dapur untuk mencukupi hidup selama satu bulan. Tidak perlu membelinya dalam jumlah kecil, untuk berhemat seseorang lebih baik membelinya dalam jumlah besar.

3. Dua rekening

Setidaknya, seseorang membutuhkan dua rekening bank. Seseorang bisa memanfaatkan dua rekening tersebut dengan fungsi yang berbeda. Satu rekening memang berisi uang untuk dihabiskan dalam kehidupan sehari-hari dan satu rekening lagi sebagai tabungan.

Pembagian uang tersebut dapat Anda lakukan di hari pertama saat menerima gaji.

4. Kebutuhan dan Keinginan

Lapar mata, itulah yang sering terjadi ketika seseorang menghabiskan uangnya untuk membeli suatu barang. Padahal, barang yang dibeli itu pun belum tentu hal yang dibutuhkan dan penting.

Untuk barang yang menjadi kebutuhan tentu tidak boleh ditunda. Namun, seseorang tentu harus memikirkan kembali fungsi dan manfaat dari barang yang dibeli tersebut.

5. Jangan Berhutang

Saat keadaan terdesak dengan uang yang menipis, seseorang biasa memutuskan untuk meminjam uang. Padahal, cara tersebut adalah salah.

Dengan berhutang, seseorang tidak akan mencukupi kebutuhan di bulan depannya karena harus membayarkannya. Hal itu juga dinilai dapat menjadi kebiasaan yang terus menerus terjadi.

Jangan biarkan diri Anda masuk dalam 'tutup lubang, buka lubang'.

6. Potong biaya

Memotong biaya itu dimaksudkan untuk mengurangi jumlah jajan seperti makan dan belanja pakaian. Salah satu caranya seseorang dapat membawa bekal untuk makan siang saat bekerja. Hal tersebut tentu akan mengurangi pengeluaran seseorang dalam satu hari.

Memakai celana jins pun dapat diantisipasi. Jika seseorang masih memiliki lima celana jins dengan kualitas yang bagus, maka tidak perlu buang uang untuk membeli yang baru.

7. Penghasilan tambahan

Anda mungkin bukan tipe orang yang hanya berdiam diri saat penghasilan pas-pasan. Salah satu caranya adalah dengan menacri penghasilan tambahan.

Tentu saja tidak perlu mencari pekerjaan yang menyita waktu kerja utamamau di kantor. Seseorang dapat mencari pekerjaan tambahan dari hobi yang dicintainya seperti, fotografi, web desainer, jualan produk, mengajar musik untuk anak-anak hingga berjualan pakaian bekas.

Tanpa disadari, hal tersebut dapat membantu kamu untuk memperbaiki keuangan. (op/adm)
Blog, Updated at: 5/19/2017

0 komentar:

Posting Komentar

Translate

loading...